Kalkulator BMI - Termasuk Anak-Anak dan Remaja

Cukup masukkan "tinggi badan", "berat badan", dan "usia", Anda dapat menghitung BMI, menilai apakah BMI orang dewasa atau anak-anak/remaja sesuai standar, dan menyediakan unduhan gambar.

Apa itu BMI​

BMI (nama lengkap: Body Mass Index, singkatan: BMI) atau disebut sebagai "Indeks Massa Tubuh" dalam bahasa Indonesia, adalah nilai yang dihitung dari berat badan dan tinggi badan seseorang untuk menentukan apakah berat badan seseorang berlebih.

Rumus Perhitungan BMI​

BMI = $\LARGE\frac{w}{h^2}$

w: Berat badan (dalam kilogram)
h: Tinggi badan (dalam meter)

Tabel BMI Dewasa​

Tabel BMI yang berlaku untuk orang dewasa berusia di atas 18 tahun

Standar BMI dewasa berada di antara 18.5 ~ 24, di bawah 18.5 adalah kurang, di atas 24 adalah berlebih

Tabel BMI Anak dan Remaja Usia 2~17 Tahun​

Karena anak-anak dan remaja masih dalam masa pertumbuhan, standar BMI tidak berlaku pada tabel BMI umum

Situs ini mengintegrasikan data, cukup pilih "di bawah 18 tahun" untuk menghitung dan menilai BMI anak-anak dan remaja

Petunjuk Penggunaan Kalkulator BMI​

Perhitungan BMI Dewasa​

Isi "tinggi badan", "berat badan", klik "hitung", nilai BMI dan rentang standar BMI akan ditampilkan di sebelah kanan.

Perhitungan BMI Anak dan Remaja​

Isi "tinggi badan", "berat badan", kemudian pilih "di bawah 18 tahun", lalu masukkan "usia", klik "hitung", nilai BMI dan rentang standar BMI akan ditampilkan di sebelah kanan.

Keterbatasan BMI​

BMI tidak memperhitungkan persentase lemak tubuh, sehingga seseorang yang memiliki BMI berlebih belum tentu gemuk. Misalnya, seorang bodybuilder mungkin memiliki BMI tinggi karena proporsi otot yang tinggi dalam berat badan mereka, tetapi sebenarnya memiliki persentase lemak tubuh yang rendah dan tidak perlu menurunkan berat badan.

Secara umum:

• Orang tua cenderung memiliki lebih banyak lemak tubuh dibandingkan dengan orang muda dengan BMI yang sama.
• Wanita cenderung memiliki lebih banyak lemak tubuh dibandingkan pria dengan BMI yang sama.
• Karena massa otot yang lebih besar, orang dengan otot yang berkembang dan atlet yang terlatih mungkin memiliki BMI lebih tinggi.

Hanya menggunakan BMI tidak cukup untuk menentukan obesitas; harus dipertimbangkan bersama dengan persentase lemak tubuh untuk memberikan nilai referensi yang lebih akurat.